Semarakkan Ramadan, Pertamina Rosneft Santuni Anak Yatim Tuban
Tuban, 6 Mei 2021 — Di tengah Bulan Suci Ramadan, PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) kembali melakukan kegiatan sosial masyarakat, dengan menyantuni 57 anak yatim yang berasal dari enam desa di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Keenam desa tersebut adalah Desa Wadung, Desa Sumurgeneng, Desa Rawasan, Desa Mentoso, Desa Beji, dan Desa Kaliuntu. Keenam desa dipilih karena merupakan bagian dari lokasi proyek kilang Grass Refinery Root (GRR).
Penyerahan santunan secara simbolis diselenggarakan pada Rabu (28/5) di sela Safari Ramadan Bupati Tuban dan Wakil Bupati Tuban Tahun 1422 H/2021 M. Corporate Affairs PRPP Yuli Wahyu Witantra mengatakan santunan diberikan kepada anak yang telah kehilangan orang tuanya dan hidup di garis kemiskinan, sehingga perlu mendapatkan prioritas. "Kesejahteraan anak yatim merupakan tanggung jawab bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam kegiatan ini, kami memprioritaskan penyaluran kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” paparnya.
PRPP yang terafiliasi dengan Pertamina sebagai BUMN (Badan Usaha Milik Negara) mendukung upaya pemerintah dalam membangun program jaminan sosial untuk membantu warga yang kurang beruntung sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 34 yang menyebutkan bahwa "Fakir Miskin dan Anak-Anak terlantar dipelihara oleh Negara." Dukungan dari berbagai pihak diperlukan untuk mencapai visi mulia tersebut.
Hal ini juga sejalan dengan pandangan dalam agama Islam, di mana kitab suci Al-Quran tegas menyerukan manusia untuk bertakwa dan tidak mengabaikan nasib anak yatim, yang disebut sebagai kaum yang lemah (mustadh'afin). “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka.”(QS An-Nisaa’: 9)
Yuli menjelaskan kegiatan santunan Pertamina Rosneft ini merupakan bagian dari program rutin tanggung jawab sosial (corporate social responsibility/CSR) yang diamanatkan oleh Grup Pertamina. Di samping program CSR, Grup Pertamina menjalankan misi untuk menciptakan manfaat dan nilai ekonomi bagi negara dan masyarakat luas melalui layanan, aktivitas bisnis, program, serta proyek yang dijalankan.
Pertamina Rosneft adalah pelaksana proyek GRR Tuban, yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). Kilang yang digadang-gadang menjadi fasilitas petrokimia terbesar di Asia Tenggara ini ditargetkan beroperasi tahun 2026 mendatang dan diperkirakan menyerap kurang lebih 27.000 tenaga kerja pada saat konstruksi, serta 2.500 tenaga kerja setelah proyek beroperasi.